Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image

Satlantas Kendal Gelar Operasi Simpatik Candi

  • Kamis, 09 Juni 2011
  • humaspolreskendal





  • Satlantas Kendal Gelar Operasi Simpatik Candi

                Para pengguna jalan Pantura Rabu 8/6 sekitar pukul sebelas malam sempat dikejutkan dengan datangnya puluhan anggota satlantas Polres Kendal, para petugas dengan dilengkapi senter pengatur lalu lintas nampak sibuk mengatur posisi di sepanjang jalan Arteri yang menghubungkan antara Brangsong dan Kaliwungu rersebut.
                Kapolres Kendal AKBP Drs Agus Suryo Nugroho SH.M.Hum melalui Kasatlantas AKP Juara Silalahi mengatakan bahwa keberadaan anggotanya tersebut adalah dalam rangkaian kegiatan Operasi Simpatik Candi 2011sebagai  upaya mensosialisasikan  UU No 22 tahun 2009 tentang Lalu lintas dan angkutan jalan , “  anggota kami bagi dalam tiga tim yaitu Tim Edukasi yang bertugas mensosialisasikan peraturan bagi pengguna jalan terutama sopir Truk dan mobil box untuk mempergunakan jalur kiri selama berkendara, mematuhi batas kecepatan dan kelengkapan instrument kendaraan, Tim kedua yaitu Tim Pantau bertugas memantau respon dan kepatuhan pengguna jalan  dan yang terakhir Tim Penindak bertugas memberikan tilang bagi pengemudi yang terbukti tak mau mematuhi peraturan” papar AKP Juara.
                Namun, tambah Kasatlantas, dalam Operasi Simpatik ini kami fokuskan pada upaya sosialisasi dan edukasi kepada para pengemudi Truk dengan cara membagikan berbagai brosur dan pamphlet berisi himbauan agar mempergunakan jalur kiri , “ Selama ini banyak pengemudi yang belum sepenuhnya memahami bahwa untuk berkendara mereka diwajibkan mempergunakan jalur kiri , padahal menurut UU No 22/2009 Paragraf 3 tentang Jalur atau Lajur Lalu Lintas pasal 108 diatur bahwa Dalam berlalu lintas pengguna jalan harus mempergunakan jalur kiri sementara jalur kanan hanya diperuntukkan bagi kendaraan dengan kecepatan lebih tinggi , akan membelok kanan, akan mengubah arah atau mndahului kendaraan lain, tentu jika peraturan itu dilanggar akan ada sanksi bagi pelaku”tegasnya.
                Operasi yang berlangsung hingga jam tiga dinihari tersebut dilengkapi dengan alat Running Text  elektronis yang berisi himbauan kepada pengemudi, berhasil membagikan ribuan pamphlet kepada pengemudi dan memberikan surat tilang atau teguran bagi pelanggar.
                Kejadian menegangkan terjadi ketika Aiptu Sumartono dari Unir Gaktur hampir tertabrak truk trailer karena sang pengemudi mengantuk dan lupa menginjak rem ketika kendaraannya dihentikan guna pemeriksaan kelengkapan surat, pengemudi yang panic mencoba melarikan diri namun laju trailernya dapat dengan mudah dikejar tim operasi.
                Roja’I (40) seorang sopir truk  warga Karawang Jawa Barat pengangkut bahan pakaian mengatakan dirinya merasa kaget saat melintasi Kendal , “ Operasi Simpatik ini kalau bisa harus rutin dilakukan karena jika hanya sekali duakali maka tak ada efek jera bagi para pelanggar” harapnya.

    0 komentar:

    Posting Komentar